Segmen Sport Vs Matic Entry Level; Mana Lebih Basah?
Sport entry level atau low cost alias ‘murah’ sejatinya
telah lama ada di India, penjualannya pun bak kacang goreng. Di Indonesia
sekalipun telah lama ada lewat Suzuki, Bajaj dan TVS tapi penjualannya masih tergolong
kurang memuaskan. Dengan membawa nama besar Honda, Verza 150 beberapa waktu
lalu hadir.
Fitur alakadarnya, desain mundur ke beberapa tahun silam
demi menghemat budget membuat petinggi Yamaha mengeluarkan statement kalau
segmen ini tidak menjanjikan. Tidak mengada-ada
memang, mengingat selera Rakyat indonesia yang tidak mau ‘alakadarnya’ dan
maunya serba sempurna. :D. sementara
bagaimana mungkin bisa membenamkan fitur canggih atau desain kekinian jika
ongkos yang dipatok sangat terbatas?
Kasus kesuksesan low cost sport bike di India tidak bisa
disamakan dengan di Indonesia, di sana motor komuter (baca definisi komuterbike di India) ya motor batangan, bukan Itik apalagi bebek seperti di sini. So,
hampir tiap orang, penduduk India yang kaya ataupun yang kismin buutuh motor
batangan. Kalau yang berduit bisa beli sport mid-end sampai premium, untuk yang
ekonominya pas-pasan dan butuh kendaraan Cuma sebagai alat transportasi dan
niaga – jumlahnya bahkan mayoritas – bisa beli Sport berharga miring.
Di Indonesia beda cerita, segmen sport saja hingga kini Cuma
berkontribusi sekitar 10% dari total penjualan roda dua. Peminatnya pun
didominasi oleh Bike Enthusias yang biasanya
sudah memiliki motor matic atau cub sebagai kendaraan komuter. Kalaupun ada
yang menjadikan motor batangan sebagai kendaraan komuter atau niaga jumlahnya
juga tidak signifikan, kendaraan niaga di Indonesia justru di dominasi oleh
motor bebek karena kemudahannya. Cmiiw
Motor Matic sebagai Komuter Bike
Jika berbicara komuter bike di Indonesia, saat ini tengah
terjadi pergeseran dari segmen Cub menuju era Motor Matic. Kelas ini menjadi
penyumbang terbesar penjualan sepeda motor beberapa tahun terakhir. Fungsinya pun
telah menggeser motor bebek, sebagai kendaraan komuter, terutama di perkotaan. nyaris
tiap rumah saat ini memiliki sepeda motor tak bergigi ini.
Dengan melihat kedua kasus tersebut (India & Indonesia),
sepertinya yang lebih cocok untuk dibuat segmen entry level nya di Indonesia bukanlah motor sport,
tetapi Motor matic. Apakah sport murah tidak laku? Pasti laku lah, Cuma tidak
se’basah’ segmen matic pastinya, apalagi yang jual Honda. :D
6 comments:
ini saingan verza selanjutnya····
http://yudhadepp.blogspot.com/2013/01/pesaing-honda-verza-ternyata.html?m=1
Tapi mesinya cungkring amat. :D
basah basahan
Inti dari berkendara adalah kenyamanan bagaimana yang kita cari yg aman mudah terpercaya yah memang smua sepeda motor itu banyak tapi yg harus kita pikirkan daya jual spearpart yg mudah di jangkau
Ya tetap honda motor matic
artikelnya bagus
numpang iklan siapa tau butuh angkutan truk atau apa saja merek isuzu yang baru segala type
jual isuzu, isuzu surabaya, harga isuzu surabaya, dealer isuzu
isuzu surabaya
Post a Comment
Meski tanpa moderasi berkomentar dengan bijak ya, tulisanmu cermin kepribadianmu! Ok.