Pabrikan sepeda motor India saat tak lagi bisa dipandang sebelah mata, gelontoran produk berkelas dan berkualitas mereka cukup diterima pasar, namun dibalik itu ada strategi out of the box yang sama-sama dianut dua pabrikan negeri hindustan. Yakni lineup motor mereka -hanya motor sport pada TVS- semuanya mengambil garis desain dan teknologi seragam, yang membedakan nyaris cuma kubikasi saja yang berbeda.
Bajaj
lihatlah produk-produk motor bajaj sebelum munculnya p200ns, nyaris mirip semua bro, mungkin cuma p135 saja yang sedikit berbeda -cmiiw-. Dan sepertinya pun desain dasar P200ns akan juga dipakai pada motor-motor anyar mereka yang diantaranya adalah si FS -fairing series-.
TVS
Pabrikan yang masuk 3 besar -cmiiw- di negerinya ini punya dua gacoan yang identik. Yakni Apache 160 dan Apache 180 yang sebentar lagi mengaspal disini. Sangat terlihat garis desain kakak beradik ini nyaris sama, pun demikian dengan teknologi RTR yang dimiliki keduanya.
Nah apa saja keuntungan, kelemahan strategi "one 4 all" tersebut bro?
1. Keuntungan
- Biaya riset motor baru dapat di tekan.
- Operation cost lebih rendah mengingat banyak part yang sama.
- Ketersediaan part di pasaran sedikit terbantu, karena makin banyak part yang dapat disubtitusi
2. Kekurangan
- Diferensiasi produk semakin kecil, terlampau banyak persamaan
- Memungkinkan terjadi kanibalisme antar lineup, tentu yang lebih valuable
- Tak mampu mengimbangi strategi kompetitor yang PaLuGaDa (apa lu mau gua ada).
Tapi, semuanya memang pilhan strategi yang diambil oleh pabrikan. Yang mana yang terbaik? Sulit bro mencari jawaban pastinya :D masing masing punya lebihan dan kekurangan.
What do you think bro?
Kalo desainnya kyk p200ns sih konsumen yg seneng. :)
ReplyDeleteIkutan honda saat masih jaman C-series CB-series dan GL-series
ReplyDeletePertamax! Aye, :D
ReplyDeletesayang. Tvs belom ngluarin taring yg joss
ReplyDeletehttp://areeya2.wordpress.com/2012/05/02/motor-matic-injeksi-irit-harga-murah-yamaha-mio-j/
emh gitu ya,so pricing begitu menggoda,nice share den
ReplyDeleteakan lebih baik menjabarkan persamaannya dikasi gambar juga mas :)
ReplyDeleteImho
TVS masih malu2
ReplyDeletehttp://karisnsz.wordpress.com/2012/05/06/nyuci-tunggangan-sendiri-atau-ke-tempat-cuci-motor/
motor keren tp blm dioptimalkan..
ReplyDeleteBetul sekali bro.
ReplyDeleteTvs kurang fokus di motor sport bro IMO.
ReplyDeletesip gan, tapi 3snya motor india belum optimal
ReplyDeletepanas
http://pertamax7.wordpress.com/2012/05/06/stoner-lagi-podium-yang-terulang-di-estoril-portugal-stoner-pancen-kencanggggggggggggggg/
Nitip gan http://abdulapip.wordpress.com/2012/05/06/ tes-adiktif-peningkat-oktan/
ReplyDeleteNitip gan
ReplyDeletehttp://abdulapip.wordpress.com/2012/05/06/tes-adiktif-peningkat-oktan/
bisa dibilang merugikan mengingat konsumen indonesia sepertinya termasuk mudah bosan dan suka model baru dan unik
ReplyDeletebajay dan tvs bisa menekan biaya produksi buat masyarakat yg cari motor value...
ReplyDeletemurah meriah udh bisa mejeng... xixixi...manstabs